--> Skip to main content

Sebutkan Sifat-Sifat Bayangan pada Cermin Datar, Cermin Cekung dan Cermin Cembung

Jika anda mendapat pertanyaan " tuliskan jenis bayangan yang dihasilkan oleh cermin datar, cermin cekung dan cermin cembung ?".

Apakah anda bisa menjawabnya ?


Sudah sangat tepat anda berada pada halaman ini, karena kita akan membahas tentang :
  • sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin datar
  • sifat bayangan pada cermin cekung
  • sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin cembung

Diharapkan anda dapat mengetahui perbedaan cermin datar, cermin cekung dan cermin cembung setelah anda nantinya memahami sifat banyangan yang dihasilkan pada ketiga cermin tersebut.

Sifat bayangan pada cermin datar


Bayangan pada cermin datar mempunyai sifat sebagai berikut :
  • Bayangan yang terbentuk adalah semu atau maya.
  • Bayangan yang dihasilkan adalah sama tegak dan menghadap ke arah yang berlawanan terhadap cermin .
  • Ukuran bayangan yang terbentuk sama dengan ukuran benda.
  • Tinggi bayangan yang terbentuk sama dengan tinggi benda.
  • Jarak benda terhadap cermin sama dengan jarak bayangan terhadap cermin.
  • Bayangan pada cermin datar tertukar, sebagai contoh tangan kanan di cermin akan menjadi tangan kiri dan sebaliknya

Sifat bayangan pada cermin cekung


Bayangan pada cermin cekung mempunyai sifat sebagai berikut :
  1. Jika jarak benda lebih kecil daripada panjang fokus cermin cekung (s < f),maka sifat-sifat bayangan yang akan dihasikan adalah sebagai berikut:
    • Menghasilkan bayangan maya.
    • Bayangan yang terbentuk adalah tegak (tidak terbalik)
    • Ukuran bayangan akan semakin besar apabila posisi benda semakin jauh benda dari cermin cekung
    • Semakin jauh benda dari cermin cekung, semakin jauh bayangan dari cermin cekung
  2. Ketika benda terletak di titik fokus cermin cekung (s = f), maka sifat-sifat bayangan yang terbentuk adalah:
    • Bayangan bersifat Maya, artinya berkas cahaya tidak melalui bayangan
    • Bayangan yang terbentuk adalah tegak (tidak terbalik)
    • Bayangan berada di jarak berhingga
  3. Apabila benda berada di antara titik fokus dan titik pusat kelengkungan cermin cekung (f < s < R), maka sifat-sifat bayangan yang terbentuk adalah:
    • Bayangan yang dihasilkan adalah Nyata (berkas cahaya melalui bayangan)
    • Bayangan yang terbentuk adalah terbalik
    • Ukuran bayangan akan semakin kecil jika posisi benda semakin jauh dari cermin cekung,
    • Semakin jauh benda dari cemrin cekung, semakin dekat bayangan dari cermin cekung
  4. Apabila benda terletak di titik pusat kelengkungan cermin cekung (s = R), maka sifat-sifat bayangan yang terbentuk adalah:
    • Bayangan yang dihasilkan adalah nyata (berkas cahaya melalui bayangan)
    • Bayangan yang dihasilkan adalah terbalik
    • Ukuran benda terhadap bayangan adalah sama(Ukuran benda = Ukuran bayangan)
    • Jarak benda terhadap bayangan adalah sama (Jarak benda = Jarak bayangan)
  5. Apabila jarak benda lebih besar daripada jari-jari kelengkungan cermin cekung (s > R), maka sifat-sifat bayangan yang terbentuk adalah :
    • Bayangan yang dihasilkan adalah nyata (berkas cahaya melalui bayangan)
    • Bayangan yang dihasilkan adalah terbalik
    • Ukuran bayangan akan semakin kecil jika posisi benda semakin jauh dari cermin cekung
    • Semakin jauh benda dari cermin cekung, semakin dekat bayangan dari cermin cekung

Sifat Bayangan pada cermin cembung


Bayangan pada cermin cembung mempunyai sifat sebagai berikut :
1. Apabila jarak benda lebih kecil daripada panjang fokus cermin cembung (s < f):
  • Menghasilka bayangan Maya (bayangan berada di belakang cermin cembung)
  • Bayangan yang terbentuk adalah tegak
  • Semakin jauh benda dari cermin cembung, ukuran bayangan akan semakin kecil
  • Semakin jauh benda dari cermin cembung, makin jauh bayangan dari cermin cembung
2. Jika jarak benda sama dengan panjang titik fokus cermin cembung (s = f):
  • Menghasilkan bayangan Maya.
  • Bayangan yang terbentuk adalah tegak
  • Diperkecil (ukuran bayangan adalah setengah dari ukuran benda)
  • Jarak bayangan lebih kecil ketimbang jarak benda (jarak bayangan 1/2 dari jarak benda)
3. Jika jarak benda lebih besar ketimbang panjang fokus dan lebih kecil ketimbang jari-jari kelengkungan cermin cembung (f < s < R):
  • Menghasilkan bayangan Maya.
  • Bayangan yang terbentuk adalah tegak
  • Diperkecil (ukuran bayangan lebih kecil ketimbang ukuran benda)
  • Semakin jauh benda dari cermin cembung, semakin jauh bayangan dari cermin cembung

4. Jika jarak benda setara dengan jari-jari kelengkungan cermin cembung (s = R):
  • Menghasilkan bayangan Maya.
  • Bayangan yang terbentuk adalah tegak
  • Diperkecil (ukuran bayangan 1/3 dari ukuran benda)
  • Jarak bayangan lebih kecil ketimbang jarak benda (jarak bayangan 1/3 dari jarak benda)
5. Jika jarak benda lebih besar ketimbang jari-jari kelengkungan cermin cembung (s > R):
  • Menghasilkan bayangan Maya.
  • Bayangan yang terbentuk adalah tegak
  • Diperkecil (ukuran bayangan lebih kecil ketimbang ukuran benda)
  • Jarak bayangan lebih kecil ketimbang jarak benda (s’ < s)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar